6 Madu Buatan Negara-Negara di Afrika

6 Madu Buatan Negara-Negara di Afrika – Sama halnya dengan benua Asia, ternyata Afrika juga memiliki beberapa negara penghasil madu yang terkenal akan kelezatannya. Diketahui madu dari Afrika itu memiliki cita rasa yang unik. Hal itu bisa terjadi dikarenakan hampir sebagian besar madu yang ada di sana masih diproduksi dengan sistem tradisional. Selain memiliki cita rasa yang unik madu buatan negara-negara di Benua Afrika itu juga berkualitas unggul. Oleh karenanya wajar jika banyak orang yang tertarik untuk mencicipi madu tersebut. Lantas apa saja madu khas dari benua Afrika yang banyak dicari oleh orang-orang di seluruh dunia karena kelezatannya itu?.

6 Madu Buatan Negara-Negara di Afrika yang Wajib untuk Dibeli

Bagi Anda yang dalam waktu dekat ini ingin berkunjung di benua Afrika, sangat dianjurkan untuk membeli madu sebagai buah tangan keluarga di rumah. Pasalnya di sana banyak sekali pilihan madu yang semuanya memiliki kualitas unggul dan cita rasa sangat lezat. Adapun beberapa rekomendasi madu buatan negara-negara di Afrika yang memiliki cita rasa lezat seperti berikut ini.

  • Madu Bore

Sama halnya dengan madu pada umumnya, produk berkhasiat tinggi yang berasal dari Ethiopia itu juga dihasilkan oleh lebah. Hanya saja madu itu dibuat oleh lebah selama 7 bulan setiap tahunnya ketika musim hujan berlangsung. Dengan begitu membuatnya bisa menghasilkan banyak bunga. Bukan hanya itu saja namun lebah-lebah yang ada di sana juga bisa menghasilkan dua jenis madu dengan warna berbeda yakin putih dan kuning gelap di dalam sarang tradisional. Di samping bisa langsung dikonsumsi, Madu Bore ini juga sering dimanfaatkan sebagai obat-obatan dan pemanis tambahan untuk minuman seperti boka.

  • Madu Putih Tigray

Madu yang proses produksinya berlangsung di dataran tinggi ini biasanya akan dikumpulkan setiap bulan September dan Desember atau ketika musim hujan tiba. Meskipun begitu madu ini juga bisa dikumpulkan untuk kedua kalinya pada bulan Mei hingga Juni tergantung berapa besarnya curah hujan tahunan pada saat itu. Karakteristik dari madu ini yakin memiliki tekstur tidak rata dan granular, tetapi mempunyai konsistensi yang sangat baik. Sedangkan untuk warna dari madu ini lebih ke arah putih cerah yang sangat indah.

  • Madu Ogiek

Perlu diketahui bahwa di Kenya Afrika Ogiek itu merupakan salah satu suku tertua di sana yang hidupnya masih bergantung pada sumber daya alam dari hutan. Di mana kegiatan utama para penduduk di suku itu adalah berternak lebah. Namun ada juga beberapa kelompok suku yang bekerja bercocok tanam di ladang. Biasanya untuk mengumpulkan madu para penduduk di sana akan memanfaatkan sarang tradisional yang memiliki bentuk silinder. Nantinya sarang yang terbuat dari cedar merah itu akan digantung di pohon-pohon berukuran tinggi. Setelah itu para pria akan memakai tanaman merambat untuk memanjat pohon dan membakar lumut kering yang menghisap sarang tersebut. Sementara untuk para wanita memiliki tugas mengelola sarang yang terletak di bagian bawah tanah atau lebih rendah.

  • Madu Rira

Madu Rira sendiri merupakan minuman berkhasiat tinggi yang proses produksinya berlangsung di salah satu desa di wilayah Ethiopia Oromia. Di desa Rira itu nantinya orang-orang Arsi Oromo akan menggantungkan sarang madu pada cabang pohon berukuran tinggi sama seperti yang ada di Hagenia, Cordia African dan Podocarpus. Untuk sarangnya sendiri masih dibuat dengan sistem tradisional yakin dari campuran bambu, jerami dan tanaman merambat. Di dalam sarang itu para lebah akan membuat Madu unik dari nektar di berbagai jenis tanaman seperti garamba, gale, heto dan badasa. Keanekaragaman hayati itulah yang menyebabkan madu Rira ini sangat berbeda dengan lainnya. Oleh karenanya wajar jika harga dari madu tersebut dibandrol secara medis.

  • Arusha Stingless Bee Honey

Proses perluasan lahan yang gundul dan populasi di wilayah Arusha telah memberikan dampak pada pengurangan drastis madu lebah tanpa sengatan. Di mana biasanya lebah-lebah itu akan menghasilkan madu secara alami. Hidup dalam kondisi yang cukup sulit menyebabkan sekelompok perempuan yang berada di desa Ngurdoto di lereng gunung Meru tergugah hatinya untuk memperkenalkan kembali madu khas wilayah tersebut. Diketahui madu khas dari wilayah itu bernama Arusha Stingless Bee Honey yang memiliki cita rasa sangat lezat. Selain bisa langsung dikonsumsi, madu bercita rasa lezat ini juga sering dimanfaatkan sebagai bahan tambahan pemanis untuk minuman.

  • Madu Gunung Wenchichi

Madu yang proses pembuatannya berlangsung di daerah gunung berapi ini akan dikumpulkan setiap bulan Oktober dan Desember atau ketika akhir musim hujan. Untuk proses pembuatannya sendiri dilakukan pada sarang berbentuk silinder yang masih tradisional. Diketahui sarang itu dibuat dari beberapa kombinasi bahan seperti bambu, pisang, jerami dan kayu. Umumnya penduduk sekitar akan memanfaatkan madu tersebut sebagai bahan campuran beragam makanan. Tidak hanya itu saja namun ada juga orang yang langsung mengkonsumsinya. Sedangkan untuk cita rasanya madu ini sangatlah manis dan lezat meskipun dikonsumsi langsung.

Demikian ulasan singkat tentang 6 madu paling populer buatan dari negara-negara di benua Afrika. jika dalam hal ini anda tertarik untuk mencicipi salah satu madu di atas tidak perlu jauh-jauh pergi ke Afrika. Pasalnya hampir sebagian besar madu itu telah dijual online sehingga Anda bisa mendapatkannya dengan cara membeli di marketplace kesayangan. Namun sebelum membelinya di marketplace pastikan telah memperhatikan reputasi dari toko online tersebut agar bisa mendapatkan madu yang asli.